Sarjana Pengangguran 2,6 Juta
Education | Fri, Jun 19, 2009 at 13:55 | Jakarta, matanews.com
Makin banyak sajaĆ sarjana lulusan perguruan tinggi Indonesia jadi pengangguran. Jumlahnya kini mencapai 2,6 juta orang dari angka total pengangguran nasional sekitar 40 juta. Sebanyak 1,2 juta dari sarjana jadi penganggur terbuka, 1,4 juta lainnya setengah pengangguran.
“Mereka merupakan lulusan perguruan tinggi baik sarjana maupun diploma,” kata Ketua Jurusan Administrasi Bisnis Universitas Brawijaya Malang Kusdi Raharjo di Jakarta, Jumat (19/06). Sedangkan penyebab pengangguran karena minimnya lapangan kerja dan rendahnya tingkat keahlian.
Seharusnya, lulusan perguruan tinggi harus memiliki keahlian, misalnya di bidang wirausaha (bisnis). “Wirausaha adalah sangat efektif untuk mengurangi masalah pengangguran. Namun pelaku harus memiliki keahlian,” tandas Kusdi.
Dengan memilik keahlian wirausaha, maka akan bisa bersaing dengan yang lain termasuk serangan dari tenaga kerja luar negeri, di era globalisasi. Namun masalahnya, bagaimana mencetak wirausahawan baru.
Menurut Kusdi, salah satu upaya membentuk wirausahawan dengan membangun sekolah khusus yang menangani masalah bisnis. Selama ini di Indonesia kurang fokus dalam hal kurikulumnya.
Kurikulum sekolah bisnis, memang harus diperbaiki sesuai dengan kebutuhan seiiring dengan arus globalisasi. “Pemimpin-pemimpin perusahaan bisnis masih terus menginginkan supaya business school, mendesain ulang program studi bisnis untuk mengakomodir tantangan-tantangan globalisasi,” papar Guru Besar UI bidang Bisnis Internasional Ferdinand D Saragih.
Dia mencontohkan, kurikulum yang diinginkan oleh perusahaan bisnis, seperti yang diaplikasikan di Harvard Business School, MIT Sloan School of Management, Wharton School of Univesity of Pennsylvania serta INSEAD.(*o/a)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar